“bukan menyerah”

Ketika mencintaiku tak selalu menjadi jawaban

Melihat langit biru dengan warna yang tak memberi rasa apalagi asa

Melihat bintang dan tersebar di langit malam dalam kesepian

Mendengar keramaian dan terluka karena tak ada suara yang terasa nyata

Lalu berhenti berpacu dalam hening dan hanya diam yang tak berwujud

Melepas lelah dan terluka

Menyelam dalam kehidupan dan bertabrakan dengan kekerasan

Melawan, mengalah, berkompromi, bernegosiasi, modifikasi seperti tak berujung

Memudar dalam kerutinan tanpa kuasa

Terpecah dan terbelah seakan tak ada makna

Melangkahkan kaki seolah ini permulaan

Berlari perlahan menuju jalan keluar yang tak selalu merupakan ujung penantian

Kadang tersesat, dalam belokan, tanjakan dan kerikil tajam yang mengikis pandangan

Berpelukan dengan harapan yang hanya seutas benang keinginan

Namun setidaknya aku tak diam

Sampai waktu yang kusebut ‘sekarang’ untuk hasrat yang kusebut ‘bukan menyerah’.

~Ainisky~

12 September 2023